Apa Itu Hub?
Hub adalah perangkat keras jaringan yang menghubungkan beberapa perangkat jaringan bersama-sama dan menjadikannya bertindak sebagai segmen jaringan tunggal.
Hub memiliki beberapa port Ethernet dan setiap perangkat yang terhubung ke hub akan menerima semua data yang dikirim ke salah satu port.
Secara teknis, hub adalah sebuah perangkat pasif yang bekerja berdasarkan prinsip regenerasi sinyal.
Ketika sebuah paket data diterima oleh hub, data tersebut kemudian akan diulang dan dibroadcast ke semua perangkat yang terhubung pada hub.
Namun, penggunaan hub saat ini sudah mulai digantikan oleh perangkat jaringan lain seperti switch atau router yang lebih canggih dan efisien dalam mengatur dan mengelola lalu lintas data dalam sebuah jaringan.
Jenis-Jenis hub
Ada beberapa jenis hub, antara lain:
1. Hub pasif
Hub pasif tidak memiliki daya, dan hanya berfungsi sebagai repeater untuk sinyal jaringan. Hub pasif adalah jenis hub yang paling sederhana dan paling murah.
2. Hub aktif
Hub aktif memiliki daya, dan dapat meningkatkan kinerja jaringan dengan menghilangkan noise dan memperluas jangkauan jaringan. Hub aktif lebih mahal daripada hub pasif, tetapi menawarkan kinerja yang lebih baik.
3. Hub managed
Hub managed dapat dikonfigurasi untuk berbagai pengaturan, seperti kecepatan jaringan dan jumlah perangkat yang dapat terhubung. Hub managed lebih mahal daripada hub pasif dan aktif, tetapi menawarkan lebih banyak fitur.
Fungsi Hub
Fungsi utama hub adalah untuk memperluas jaringan dan memungkinkan perangkat untuk saling berkomunikasi.
Hub juga dapat digunakan untuk membagi jaringan menjadi beberapa segmen, yang dapat membantu meningkatkan kinerja jaringan.
Berikut adalah beberapa fungsi hub secara lebih rinci:
1. Menghubungkan perangkat jaringan
Hub digunakan untuk menghubungkan perangkat jaringan, seperti komputer, printer, dan scanner, ke jaringan.
Hub memiliki beberapa port Ethernet, dan setiap perangkat yang terhubung ke hub akan dapat berkomunikasi dengan perangkat lain yang terhubung ke hub tersebut.
2. Memperluas jaringan
Hub dapat digunakan untuk memperluas jaringan. Dengan menghubungkan beberapa hub bersama-sama, Anda dapat menghubungkan lebih banyak perangkat ke jaringan.
3. Membagi jaringan
Hub juga dapat digunakan untuk membagi jaringan menjadi beberapa segmen. Hal ini dapat membantu meningkatkan kinerja jaringan dengan mengurangi lalu lintas jaringan.
4. Menyediakan akses ke internet
Hub dapat digunakan untuk menghubungkan jaringan ke internet. Dengan menghubungkan hub ke router, Anda dapat memberikan akses ke internet ke semua perangkat di jaringan.
Kelebihan dan Kekurangan Hub
Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan hub:
Kelebihan:
- Mudah digunakan
- Harga terjangkau
- Dapat digunakan untuk menghubungkan berbagai jenis perangkat jaringan
Kekurangan:
- Tidak dapat memfilter lalu lintas jaringan
- Dapat menyebabkan kemacetan jaringan jika terlalu banyak perangkat yang terhubung
Hub biasanya digunakan dalam jaringan kecil dan menengah. Dalam jaringan besar, hub biasanya diganti dengan switch, yang lebih efisien dan dapat memfilter lalu lintas jaringan.
Perangkat jaringan seperti switch dan router memiliki kemampuan untuk memilah dan mengarahkan lalu lintas data sehingga lebih cepat dan efisien.
Hal ini berbeda dengan hub yang hanya melakukan pengulangan sinyal dari satu perangkat ke perangkat lain.
Dalam sebuah jaringan komputer, setiap perangkat yang terhubung pada jaringan memiliki alamat unik yang disebut dengan MAC Address.
Ketika sebuah paket data dikirimkan dari suatu perangkat ke perangkat lain, alamat MAC Address dari penerima disertakan dalam paket data tersebut.
Switch dan router menggunakan alamat MAC Address ini untuk mengirimkan paket data hanya ke perangkat penerima saja, sehingga lebih efisien.
Selain itu, switch dan router juga dapat mengatur dan memprioritaskan lalu lintas data dalam jaringan, seperti memberikan bandwidth lebih besar bagi perangkat yang membutuhkan akses internet atau mengatur lalu lintas data pada jaringan LAN.
Meskipun hub sudah mulai digantikan dengan perangkat jaringan yang lebih canggih, namun masih ada beberapa kasus di mana penggunaan hub masih diperlukan.
Salah satu contohnya adalah dalam kasus troubleshooting jaringan, dimana hub dapat digunakan untuk mengamati lalu lintas data yang terjadi pada jaringan secara real-time.
Penggunaan hub dalam jaringan komputer mungkin masih diperlukan dalam beberapa kasus tertentu, namun perangkat jaringan modern seperti switch dan router lebih efisien dan aman digunakan pada kebanyakan jaringan LAN.