Seorang guru memiliki 25 orang murid. Salah satu tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh murid-muridnya adalah mereka memahami tentang ciri-ciri makhluk hidup.
Dari penugasan yang ia berikan di bawah ini, manakah yang menunjukan bahwa ia sedang mendiferensiasi konten?
a. meminta murid untuk memilih apakah ia akan bekerja secara individual atau berkelompok untuk menjawab beberapa kartu-kartu pertanyaan tantangan yang sudah disiapkan oleh guru
b. Meminta sebagian murid membaca buku secara mandiri, sebagian menonton video, sebagian lainnya mengamati poster besar dan mendiskusikannya. 2 orang murid secara khusus mendapatkan penjelasan langsung dari gurunya.
c. meminta murid melakukan kegiatan think, pair and share untuk mendiskusikan informasi apa yang telah mereka dapatkan dalam kegiatan pembelajaran sebelumnya.
d. memberi kesempatan murid untuk membuat diagram venn untuk membedakan ciri-ciri makhluk hidup dan tak hidup.
e. meminta sebagian murid untuk membuat poster dan sebagian lainnya membuat presentasi power point untuk menjelaskan pemahaman mereka.
Jawaban:
b. Meminta sebagian murid membaca buku secara mandiri, sebagian menonton video, sebagian lainnya mengamati poster besar dan mendiskusikannya. 2 orang murid secara khusus mendapatkan penjelasan langsung dari gurunya.
Pembahasan:
Dalam situasi tersebut, guru mengadopsi pendekatan yang mendiferensiasi konten dengan memberikan beragam sumber belajar kepada muridnya untuk memahami ciri-ciri makhluk hidup.
Beberapa murid diminta untuk membaca buku secara mandiri, yang dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam melalui teks tertulis.
Sebagian murid lainnya diberikan kesempatan untuk menonton video, yang mungkin lebih menarik bagi siswa yang lebih responsif terhadap pembelajaran visual dan audiovisual.
Selain itu, sebagian murid juga diminta untuk mengamati poster besar yang mungkin memvisualisasikan ciri-ciri makhluk hidup dengan lebih jelas.
Diskusi berkelompok tentang poster tersebut memberi kesempatan kepada siswa untuk berbagi pemahaman mereka dan mendapatkan perspektif dari rekan-rekan sekelasnya.
Selain itu, dua murid secara khusus mendapatkan penjelasan langsung dari guru, menunjukkan bahwa guru memberikan perhatian tambahan kepada siswa yang membutuhkan bantuan ekstra.
Pendekatan ini memungkinkan setiap murid untuk belajar sesuai dengan gaya dan kebutuhan belajarnya sendiri, menciptakan lingkungan pembelajaran yang inklusif dan mendukung.