Campuran homogen adalah campuran yang memiliki sifat dan komposisi yang seragam di setiap bagian campurannya.
alam campuran homogen, partikel-partikel dari zat pembentuk campuran tersebar secara merata dan tidak membentuk lapisan atau endapan di dalam campuran.
Campuran homogen adalah kebalikan dari campuran heterogen, dimana dalam campuran heterogen, partikel-partikel dari zat pembentuk campuran tidak tersebar merata dan membentuk lapisan atau endapan yang berbeda di dalam campuran.
Campuran homogen memiliki beberapa sifat, antara lain:
- Komponen-komponennya tercampur secara merata
- Tidak dapat dibedakan secara fisik
- Memiliki komposisi yang sama di setiap bagiannya
Campuran homogen memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Misalnya, campuran homogen digunakan untuk membuat berbagai macam makanan, minuman, dan produk industri.
Contoh Campuran Homogen dalam Kehidupan Sehari-hari
Berikut adalah beberapa contoh campuran homogen dalam kehidupan sehari-hari:
1. Air gula – campuran homogen dari air dan gula. Air terlihat jernih dan gula terlarut di dalamnya.
2. Sari buah – campuran homogen dari air dan jus buah. Baik jus buah alami ataupun yang berbahan dasar sari buah dalam kotak, keduanya adalah campuran homogen.
3. Susu coklat – campuran homogen dari susu dan coklat. Partikel-partikel coklat telah terdispersi dalam susu.
4. Minyak dan cuka salad – campuran homogen dari minyak dan cuka, kedua zat ini menjadi satu dan tidak terlihat secara terpisah ketika dicampur.
5. Bensin – campuran homogen dari beberapa hidrokarbon dan aditif lainnya pada konsentrasi yang sesuai.
6. Udara atmosfer – campuran homogen dari nitrogen, oksigen, karbon dioksida, dan beberapa gas lainnya yang terdapat dalam udara atmosfer.
7. Parfum – campuran homogen dari beberapa bahan kimia dan minyak wangi yang di dalamnya sudah tercampur rata dan tidak terlihat terpisah.
8. Plester – campuran homogen dari semen, pasir, dan air.
9. Kopi – campuran homogen dari air dan biji kopi yang telah diseduh.
10. Cat – campuran homogen dari pigmen, pelarut, dan zat aditif.
Semua contoh di atas adalah campuran homogen, artinya campuran tersebut memiliki sifat dan komposisi yang sama di setiap bagian dari campuran tersebut.